BeritaEkonomiBisnis

Teknologi Ai Bikinan Ri Banyak Dipakai Instansi Pemerintah

Ilustrasi Perplexity AI
Foto: Dok Ajari Tech

Jakarta

Teknologi Artificial Intelligence (AI) karya anak bangsa mengalami perkembangan pesat dan mulai banyak digunakan di instansi pemerintahan.

Seperti teknologi AI dari Neural Interactive Systematic Assistant (N.I.S.A), buatan AJARI Technologies, yg dapat menjembatani banyak sekali sumber data dengan cara yg efisien. AI tersebut tidak cuma berbincang respons yang alami dan sanggup dipersonalisasi, tapi juga bertindak selaku partner pandai dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan informasi kompleks, dengan kesanggupan pembiasaan dari setiap interaksi.

Dari inti N.I.S.A lahir beberapa produk unggulan yg mempergunakan kekuatan AI: LearnXpert dan SeeU. LearnXpert, tata cara administrasi pembelajaran berbasis AI, sudah merambah instansi pemerintah menyerupai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri. Dengan teknologi mutakhir ini, pengelolaan pembelajaran menjadi lebih teratur dan efisien.

Di segi yang lain, SeeU menampilkan pengalaman ruang konferensi virtual yg mengesankan dengan resolusi tinggi dan penerjemahan eksklusif ke banyak sekali bahasa. Terintegrasi dengan LearnXpert, SeeU sudah diadopsi oleh Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) untuk meningkatkan produktivitas dan memudahkan pengelolaan pertemuan.

“Dengan N.I.S.A, LearnXpert, dan SeeU, kalian menampilkan bagaimana teknologi AI sanggup meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan data dan pengambilan keputusan. Kami yakin, penyelesaian kalian akan merubah cara instansi pemerintah sedang pekerjaan dengan data kompleks,” ujar CEO AJARI Technologies, Rafael Ibrahim, di Jakarta, Kamis (29/8/2024)

Rafael menambahkan, pihaknya mulai selalu memimpin inovasi AI yang mendukung perkembangan sektor-sektor utama di Indonesia, utamanya di bidang pendidikan dan pengelolaan data.

Staf Pakar Menteri Keuangan Bidang Peraturan dan Penegakan Hukum Pajak, Iwan Djuniardi menambahkan,, teknologi AI sanggup mempercepat transformasi digital dan meningkatkan ketepatan di sektor publik.

“Teknologi menyerupai N.I.S.A dan LearnXpert tidak cuma mempercepat proses tapi juga bikin ekosistem pengambilan keputusan berbasis data yang lebih baik di seluruh instansi pemerintah,” ucapnya.

teknologi aiinstansi pemerintahtransformasi digitalpendidikan berbasis ai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *